Monday, 28 October 2024
I WILL LEARN TO LISTEN TO WISE ADVICE
AYAT HAFALAN :
Amsal 12:15 (BIS)
Orang dungu merasa dirinya tak pernah salah, tapi orang bijaksana suka mendengarkan nasihat.
Ayat Bacaan : 1 Raja-raja 12:1-8 (BIS)
Setelah Raja Salomo meninggal, Rehabeam anak Salomo diangkat menjadi Raja Israel. Ketika rakyat meminta agar beban mereka diringankan, Rehabeam bingung dan meminta nasihat dari orang-orang tua yang bijaksana, tapi dia tidak mendengarkannya. Sebaliknya, dia memilih mengikuti nasihat teman-temannya yang menyarankan agar dia bertindak lebih buruk. Karena keputusan itu, rakyat menjadi marah, dan merusak hubungan rakyat Israel satu dengan lainnya.
Adik-adik dari cerita hari ini, kita belajar betapa pentingnya mendengarkan nasihat dari orang yang tepat dan bijaksana. Bagaimana kita dapat mengetahui nasehat itu tepat atau tidak? Tentunya dengan berdoa untuk meminta petunjuk Tuhan, selain itu kita juga harus rajin membaca alkitab sehingga kita tau mana yang baik dan buruk menurut Tuhan.
Tuesday, 29 October 2024
I WILL LEARN TO LISTEN TO WISE ADVICE
AYAT HAFALAN :
Amsal 12:15 (BIS)
Orang dungu merasa dirinya tak pernah salah, tapi orang bijaksana suka mendengarkan nasihat.
Ayat Bacaan : 1 Raja-raja 12:6 (BIS)
Pada saat Rehabeam kebingungan untuk memutuskan sesuatu, yang dilakukan Rehabeam sudah tepat yaitu meminta nasehat kepada orang- orang tua yang pernah membantu Salomo. Walaupun akhirnya, dia pun tidak menuruti nasehat itu dan lebih mengikuti nasehat dari teman-temannya.
Saat kita sedang bingung, kita sangat boleh meminta nasehat kepada orang yang lebih tua dari kita, seperti orang tua kita, guru sekolah atau Sunday school teacher, dan kakak pembina di gereja. Dan, jangan lupa untuk selalu berdoa dan meminta hikmat pada Tuhan dalam setiap pengambilan keputusan ya!
Wednesday, 30 October 2024
I WILL LEARN TO LISTEN TO WISE ADVICE
AYAT HAFALAN :
Amsal 12:15 (BIS)
Orang dungu merasa dirinya tak pernah salah, tapi orang bijaksana suka mendengarkan nasihat.
Ayat Bacaan : 1 Raja-raja 12:13-14 (BIS)
Ay. 13 “Berlawanan dengan nasihat orang-orang tua itu, rakyat yang datang kepadanya itu disapanya dengan kasar..”
Kembali ke cerita Rehabeam, ternyata selain dia tidak mendengarkan nasihat yang baik, Rehabeam juga memperlakukan orang lain dengan kasar. Maksudnya apa ya? Ternyata Rehabeam tidak hormat dengan berbicara keras atau tidak sopan kepada rakyatnya dan tidak peduli pada perasaan orang lain. Sehingga sikap yang keras ini membuat rakyat merasa jengkel dan tidak dihargai.
Hari ini kita belajar untuk bisa menghargai orang lain, dan memikirkan perasaan orang lain pada siapapun itu. Karena, pastinya kita tidak ingin juga diperlakukan yang tidak baik oleh orang lain kan? Maka dari itu kita juga harus bisa menghargai mereka dengan berkata yang baik ya!
Thrusday, 31 October 2024
I WILL LEARN TO LISTEN TO WISE ADVICE
AYAT HAFALAN :
Amsal 12:15 (BIS)
Orang dungu merasa dirinya tak pernah salah, tapi orang bijaksana suka mendengarkan nasihat.
Ayat Bacaan : 1 Raja-raja 12: 18-19 (BIS)
Dari bacaan firman Tuhan hari ini, kita melihat bahwa raja Rehabeam mengutus Adoram untuk memaksa rakyat Israel bekerja. Tetapi, karena orang Israel merasa diperlakukan tidak adil, mereka sangat marah dan akhirnya melempari Adoram dengan batu. Rehabeam mengetahui hal itu, jadi dia lari untuk menyelamatkan dirinya.
Firman Tuhan hari ini memberi kita pelajaran tentang mengambil keputusan yang benar, karena setiap hal yang kita ambil selalu ada konsekuensi nya. Rehabeam telah mengikuti nasehat yang salah dan memperlakukan orang lain dengan tidak baik, akibatnya pun dia tidak disukai oleh rakyatnya. Dan dia harus menerima konsekuensi itu karena perbuatanya. Ayo mulai sekarang kita harus lebih berhati-hati dalam setiap hal yang kita akan lakukan terhadap orang lain.
Friday, 1 November 2024
I WILL LEARN TO LISTEN TO WISE ADVICE
AYAT HAFALAN :
Amsal 12:15 (BIS)
Orang dungu merasa dirinya tak pernah salah, tapi orang bijaksana suka mendengarkan nasihat.
Ayat Bacaan : 1 Raja-raja 12:21-24 (BIS)
Setelah kerajaan Israel terpecah menjadi dua, Rehabeam ingin melawan sebagian bangsanya yang dipimpin oleh Yerobeam. Lalu ia mengumpulkan pasukan besar unruk melawan saudara-saudaranya sendiri. Namun, pada saat itu Tuhan berpesan kepada Nabi Semaya “Jangan berperang melawan saudara-saudaramu. Kembalilah ke rumahmu, karena hal ini dari Aku”. Ajaibnya, meskipun Rehabeam sudah siap berperang, dia mendengarkan pesan Tuhan dan tidak jadi berperang. Akhirnya, dia memilih taat kepada Tuhan daripada mengikuti keinginannya sendiri.
Kita tahu bahwa terkadang Tuhan meminta kita untuk melakukan hal yang berbeda dari yang kita inginkan. Mungkin kita ingin marah pada saudara kita, tetapi Tuhan mengajarkan kita untuk tetap bedamai. Saat kita mendengarkan Tuhan, itu selalu membawa kebaikan bagi kita dan orang lain. Mari kita belajar untuk taat pada perintah Tuhan ya!
Saturday, 2 November 2024
I WILL LEARN TO LISTEN TO WISE ADVICE
AYAT HAFALAN :
Amsal 12:15 (BIS)
Orang dungu merasa dirinya tak pernah salah, tapi orang bijaksana suka mendengarkan nasihat.
Ayat Bacaan : 1 Raja-raja 12:25-33 (BIS)
Suatu hari, Yerobeam menjadi raja atas sebagian bangsa Israel. Pada saat rakyat Israel ingin beribadah di Bait Allah yang berada di Yerusalem, Yerobeam merasa takut kalau rakyatnya akan kembali ke raja Rehabeam. Karena ketakutannya itu, Yerobeam membuat 2 patung lembu emas dan meminta rakyatnya menyembah patung-patung itu, bukan menyembah zTuhan.
Yerobeam memimpin rakyat Israel untuk tidak taat kepada Tuhan karena dia lebih takut untuk kehilangan kekuasaannya daripada mengikuti perintah Tuhan. Padahal, kita tahu bahwa Tuhan Yesus sangat tidak suka dengan penyembahan berhala. Kids, kita harus ingat untuk selalu percaya kepada Tuhan dan menuruti perintahnya, bahkan Ketika kita takut dan khawatir. Tuhan Yesus ingin kita dapat terus menyembah-Nya dengan cara yang benar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar