Selasa, 09 Juli 2024

Week – 2 GOD KNOWS -- July 14th 2024

Tujuan                          : Anak-anak mengerti bahwa ketika mereka berbuat baik Tuhan pasti tahu dan membalas kebaikan mereka.

Super kebenaran       : ONLY GOD NEED TO KNOW OUR KINDNESS

Ayat Hafalan               : Efesus 6:8 (BIS)

Ingatlah bahwa setiap orang, baik hamba maupun orang merdeka, akan menerima balasan dari Tuhan untuk hal-hal baik yang dilakukannya.

Ephesians 6:8 (NLT)

Remember that the Lord will reward each one of us for the good we do, whether we are slaves or free.

Ayat Penuntun           : 2 Raja-raja 4:8-37 (Kings 4:8-37)

 

Games

Dance relay (gunakan backsound music yang upbeat)

Persiapkan satu gerakan lalu ajaklah pemain untuk menirukan gerakan anda dan kemudian menambahkan satu gerakan lain lalu pemain berikutnya melakukan gerakan pertama, kedua dan menambahkan satu gerakan berikutnya. Lakukan sampai ada yang salah atau lupa urutan gerakannya atau sampai 10 macam gerakan.

 

Pembuka

Siapa di sini yang pernah berbuat baik kepada orang lain? Mungkin ada yang bingung berbuat baik kepada orang lain itu seperti apa? Do good to other people contoh nya ketika ada teman kita yang jatuh kita menolong mereka, ketika ada teman kita yang tidak membawa pensil atau bolpoin kita meminjamkan kepada mereka, kalau di rumah kita menolong merapikan kamar kita, menolong membuang sampah, banyak hal-hal sederhana yang bisa dikatakan sebagai perbuatan baik atau good deeds. Bisa juga mengucapkan terima kasih kepada orang lain ketika kita mendapatkan sesuatu, berkata maaf juga ketika kita melakukan kesalahan juga adalah perbuatan baik atau good deeds.

Kembali ke pertanyaan tadi siapa yang pernah berbuat baik kepada orang lain? Ok semua pasti pernah ya. Nah second question, siapa yang pernah pamer atau show off perbuatan baiknya kepada orang lain? Dengerin nih semuanya aku kemarin habis nyumbang uang 1 juta ke panti asuhan, atau aku habis menolong temenku kemarin habis aja dia jatuh di tangga lalu aku tolong dia bawa ke klinik sekolah. Hmm.. ga ada ya pasti soalnya waktu kita berbuat baik kepada orang lain bukan untuk show off atau dapet reward dari orang lain, tapi tujuannya hanya mau berbuat baik tanpa ada maksud lain. Kalau yang udah sekolah pasti tau kalimat ini “Ada udang di balik batu.” Yang artinya ada maksud tersembunyi tapi ga dengan kita semua yak an? Ketika kita berbuat baik ga ada maksud yang tersembunyi.

Di dalam Alkitab juga ada begitu banyak cerita tentang orang yang berbuat baik dan mereka tidak mengharapkan apa-apa atau tidak punya maksud tersembunyi. Ternyata ketika mereka berbuat baik, Tuhan melihat dan Tuhan memberikan REWARD yang sangat ditunggu-tunggu oleh mereka.

 

Cerita : Elisa dan Perempuan Sunem

Di Sunem tinggal seorang wanita kaya. Pada suatu hari ketika Elisa pergi ke Sunem, wanita itu mengundangnya makan. Sejak itu setiap kali Elisa mampir di Sunem ia makan di rumah wanita itu. Kemudian berkatalah wanita itu kepada suaminya, "Saya yakin bapak yang sering mampir di sini itu sungguh-sungguh seorang hamba Allah. Baiklah kita membuat sebuah kamar yang kecil di tingkat atas rumah kita, dan melengkapinya dengan tempat tidur, meja, kursi, dan lampu supaya ia dapat menginap di situ setiap kali ia mengunjungi kita."

Pada suatu hari Elisa datang lagi ke Sunem. Setelah ia naik ke kamarnya untuk beristirahat, ia menyuruh Gehazi, pelayannya, pergi memanggil wanita itu. Setelah wanita itu datang, kata Elisa kepada Gehazi, "Tanyakan kepadanya bagaimana saya dapat membalas jerih payahnya untuk kita. Barangkali ia ingin saya pergi kepada raja atau kepada panglima angkatan bersenjata dan berbicara untuk kepentingannya." Wanita itu menjawab, "Saya tinggal di antara kaum keluarga saya dan tidak kekurangan apa-apa."

Maka bertanyalah Elisa kepada Gehazi, "Kalau begitu, apakah yang dapat saya lakukan untuk dia?" Gehazi menjawab, "Ia tidak mempunyai anak, Pak, dan suaminya sudah tua.""Panggillah wanita itu," kata Elisa. Wanita itu datang dan berdiri di pintu. Lalu kata Elisa kepadanya, "Tahun depan, pada waktu seperti ini, Ibu sudah menggendong seorang bayi laki-laki." "Pak, jangan bohong!" kata wanita itu. "Bapak ini hamba Allah!” Tetapi benarlah apa yang dikatakan Elisa. Tahun berikutnya, kira-kira pada waktu yang sama wanita itu melahirkan seorang anak laki-laki.

 

Setelah anak itu besar, pada suatu hari di musim panen, anak itu pergi kepada ayahnya yang berada di ladang bersama para penuai. Tiba-tiba anak itu berteriak kepada ayahnya, "Aduh! Kepala saya sakit!" "Bawalah anak ini kepada ibunya," kata ayahnya kepada seorang pelayan.Anak itu dibawa kepada ibunya, lalu ibunya memangku dia. Pada sore harinya anak itu meninggal. membawa dia ke atas, ke kamar Elisa, dan membaringkannya di atas tempat tidur. Setelah itu ia keluar dan menutup pintu, lalu pergi memanggil suaminya. Ia berkata, "Suruhlah seorang pelayan datang ke mari dengan seekor keledai. Saya harus cepat-cepat pergi kepada Nabi Elisa, dan akan segera kembali."

"Kenapa harus pergi sekarang?" tanya suaminya. "Hari ini bukan hari Sabat dan juga bukan hari raya Bulan Baru." "Tidak mengapa," jawabnya. Setelah ia memasang pelana pada keledai itu, ia berkata kepada pelayannya, "Paculah keledai ini supaya lari secepat mungkin; jangan kurangi kecepatannya kalau tidak kusuruh."

Maka berangkatlah wanita itu ke Gunung Karmel ke tempat Elisa. Dari jauh Elisa sudah melihat wanita itu datang. Elisa berkata kepada Gehazi, "Lihat, ibu dari Sunem itu datang!Cepatlah pergi menemui dia dan tanyakan bagaimana keadaannya sekeluarga." "Semuanya baik," kata wanita itu kepada Gehazi. Tetapi ketika sampai di depan Elisa, ia sujud dan memeluk kaki Elisa. Gehazi hendak menyingkirkan dia dari situ, tetapi Elisa berkata, "Biarkan saja! Tampaknya ia sedih sekali. Tetapi TUHAN tidak memberitahukan apa-apa kepadaku!"

Wanita itu berkata, "Pak, saya tidak meminta anak kepada Bapak. Telah saya katakan juga kepada Bapak supaya jangan memberikan harapan yang kosong kepada saya." Elisa menoleh kepada Gehazi lalu berkata, "Cepat! Ambil tongkat saya dan pergilah langsung ke rumah Ibu ini. Jangan berhenti untuk memberi salam kepada siapa pun yang kau jumpai di jalan. Kalau orang memberi salam kepadamu, jangan buang waktu untuk membalas salamnya. Segera setelah tiba, taruhlah tongkat saya pada tubuh anak itu."

Wanita itu berkata, "Bapak Elisa! Demi TUHAN yang hidup dan demi nyawa Bapak, saya tidak akan meninggalkan Bapak!" Sebab itu berangkatlah Elisa bersama wanita itu ke rumahnya.Gehazi telah mendahului mereka untuk menaruh tongkat Elisa pada tubuh anak itu, tapi tidak ada bunyi atau tanda-tanda lain bahwa anak itu hidup. Lalu pergilah Gehazi menemui Elisa dan berkata, "Anak itu tidak bangun."

Setelah sampai di rumah wanita itu, Elisa masuk sendirian ke dalam kamarnya dan melihat mayat anak itu terbaring di atas tempat tidur. Elisa menutup pintu lalu berdoa kepada TUHAN.Sesudah itu ia menelungkup di atas anak itu dan merapatkan mulut, mata dan tangannya ke mulut, mata dan tangan anak itu. Karena ia melakukan yang demikian, maka tubuh anak itu menjadi hangat.

Elisa bangun dan berjalan mundar-mandir di dalam kamar itu, kemudian menelungkup lagi di atas tubuh anak itu. Akhirnya anak itu bersin tujuh kali, dan membuka matanya. Elisa menyuruh Gehazi memanggil ibu anak itu, dan setelah ibu itu masuk, berkatalah Elisa kepadanya, "Ini anak Ibu." Ibu itu sujud di depan Elisa lalu membawa anaknya ke luar.

 

Penutup

Kita udah dengarkan sama-sama tadi ketika ibu yang tinggal di kota Sunem itu berbuat baik kepada Elisa dan tidak mengharapkan balasan dari Elisa tapi ternyata ada Tuhan yang memberikan REWARD yang besar dan sangat tidak terduga buat ibu tersebut.

Mungkin ketika kita berbuat baik tidak ada orang lain yang melihat atau tidak ada orang lain yang memuji kalian atau memberikan balasan atas kebaikan kalian. Bisa jadi terkadang kita sudah berbuat baik kepada orang lain justru orang tersebut malah menjelek-jelekkan kita atau mungkin melakukan hal yang buruk atau tidak menyenangkan. Kalau itu terjadi pasti membuat kita juga jadi jengkel dan marah, dan bisa jadi kita menyesali perbuatan baik yang sudah kita lakukan sebelumnya. Tapi hari ini kita diajak untuk tahu meskipun manusia atau orang lain tidak melihat kebaikan kita, Tuhan ada di mana-mana dan Tuhan pasti melihat kebaikan kita. Karena apa? ONLY GOD NEED TO KNOW OUR KINDNESS, hanya Tuhan yang perlu tau tentang kebaikan kita.

 

Justru kita harus lebih happy karena kita manusia ga lihat tapi Tuhan yang lihat dan REWARD dari Tuhan pasti lebih hebat, lebih awesome daripada REWARD yang bisa diberikan sama Tuhan. Jadi hari ini kita mau sama-sama ingat ketika kita berbuat baik kita ga perlu show off kepada orang lain karena hanya Tuhan yang perlu tahu dan Tuhan itu pasti akan membalas kebaikan kita.

 

ONLY GOD NEED TO KNOW OUR KINDNESS



Tidak ada komentar:

Posting Komentar