Tujuan : Anak-anak mengerti untuk memiliki kerinduan meluangkan waktu mereka bersama dengan Tuhan di tengah kesibukan rutinitas mereka.
Super kebenaran : IF IT STOPS YOU FROM GETTING CLOSER TO GOD, THEN IT NEEDS TO GO
Ayat Hafalan : Mazmur 27:4 (BIS)
Hanya satu yang kuminta kepada TUHAN, hanya inilah yang kuingini: diam di Rumah TUHAN seumur hidupku, untuk merasakan kebaikan TUHAN dan mohon bimbingan-Nya.
Psalm 27:4 (NLT)
The one thing I ask of the LORD––the thing I seek most––is to live in the house of the LORD all the days of my life, delighting in the LORD’s perfections and meditating in his Temple.
Ayat Penuntun : Lukas 10:38-42 (Luke 10:38-42)
Games
Lomba lari dengan menggunakan tangan dan sambil duduk di atas koran atau kain sambil kaki nya mengempit atau menjepit bola.
Pembuka
Bawalah list aktivitas “Mana yang kamu pilih ?”
(guru JOY bisa memberikan alternatif pertanyaan lain yang dirasa cocok untuk anak-anak sesuai usia mereka)
· Seharian di pantai atau di gunung?
· Mall atau Rumah?
· Menonton pertandingan basket di TV atau melihat langsung pertandingan di lapangan basket?
· Mendengarkan KPOP lewat spotify atau datang ke Konsernya langsung?
· Telpon dengan opa oma atau berkunjung ke rumah mereka?
Setiap hari kita semua pasti dihadapkan dengan berbagai pilihan. Semua pilihan ini baik, tetapi tetap akan ada satu yang lebih baik dari yang lain. Hari ini kalian akan mendengarkan sebuah cerita tentang seseorang yang memilih lebih baik dan apa yang ia pilih!
Cerita : Maria dan Marta
Kemudian Yesus dan pengikut-pengikut-Nya meneruskan perjalanan, lalu tiba di sebuah desa. Di situ seorang wanita, bernama Marta, mengundang Dia ke rumahnya. Marta mempunyai saudara perempuan bernama Maria. Maria ini duduk dekat Tuhan Yesus mendengarkan ajaran-ajaran-Nya. Tetapi Marta sibuk sekali dengan pekerjaan rumah tangganya. Ia pergi kepada Yesus dan berkata, "Tuhan, apakah Tuhan tidak peduli Maria membiarkan saya bekerja sendirian saja? Suruhlah dia menolong saya!" "Marta, Marta!" jawab Tuhan. "Engkau khawatir dan sibuk memikirkan ini dan itu; padahal yang penting hanya satu. Dan Maria sudah memilih yang baik, yang tidak akan diambil dari dia."
Penutup
Minggu lalu kita sudah belajar tentang waktu. Dan kita memahami bahwa Tuhan tidak dibatasi oleh waktu, tetapi kita semua dibatasi oleh waktu. Oleh karena itu, kita harus menggunakan waktu dengan bijak. Ajak anak-anak untuk menceritakan :
· Kegiatan apa saja yang biasanya mereka lakukan dalam satu hari?
· Kegiatan yang mana yang paling menyita waktu mereka?
· Apakah di tengah kesibukan ini, mereka masih bisa memiliki waktu bersama dengan Tuhan?
Tuhan memberikan kita dalam satu hari ada 24 jam, tetapi seringkali kita merasa kewalahan dengan banyak hal yang harus dikerjakan. Siapa yang sering berpikir seperti ini “Hati ingin meluangkan waktu untuk berdoa, baca firman, tetapi kok banyak ya tugas yang belum diselesaikan”. Sehingga akhirnya kita memilih untuk melakukan hal lainnya. Setiap hari masih terasa kurang untuk mengerjakan semua hal itu. Sebenarnya bukan tentang tidak memiliki waktu, tetapi tidak memiliki prioritas. Karena ketika kita memprioritaskan sesuatu, maka kita akan memiliki waktu untuk itu.
Hari ini, kita belajar dari cerita Maria dan Marta. Marta tidak melakukan hal yang tidak baik, tetapi pilihan Maria menunjukkan sesuatu yang lebih baik. Misalnya kalian sedang bertamu ke rumah seseorang, tentunya jika kita ingin bertamu, tujuan utamanya adalah kita ingin mengobrol dengan orang tersebut. Tetapi bagaimana perasaan kalian ketika pemilik rumah yang kalian kunjungi itu, sibuk di dapur memasak, sementara kalian di ruang tamu sendirian? Mana yang akan kalian pilih? Tentunya kalian akan sangat senang, ketika pemilik rumah menyambut dan mengobrol bersama dengan kalian. Memang makanan enak adalah hal yang baik, tetapi lebih penting lagi keberadaan pemilik rumah yang menemani kalian. Hal ini yang dimaksud oleh Yesus, bahwa Maria sudah memilih yang baik.
Setiap diri kita juga memiliki rumah. Yesus mengunjungi rumah hati kalian masing-masing setiap harinya. Maukah kalian berhenti sejenak dari semua kegiatan kalian, untuk duduk mengobrol bersama dengan Dia? Sibuk melakukan pelayanan dan kegiatan lain tidak seharusnya menghalangi kita untuk memiliki waktu bersama dengan Yesus. Justru ketika kita tidak memiliki waktu untuk duduk berdiam diri bersama dengan Dia, maka ini merupakan pengingat untuk kita bahwa kita belum memilih pilihan terbaik. IF IT STOPS YOU FROM GETTING CLOSER TO GOD, THEN IT NEEDS TO GO. Tetapi mungkin dari kalian akan berkata, “Masalahnya kerjaannya ini banyak Tuhan, harus diselesaikan, tidak mungkin bisa selesai jika hanya berdoa saja”. Mungkin ilustrasi penutup di bawah ini akan bisa membantu.
Bawalah beberapa alat ini untuk membantu anak-anak memahami tentang membuat prioritas. Yaitu toples plastik ukuran sedang, 1 bola besar, beberapa bola pingpong, serta pasir. (Sebaiknya peraga ini dicoba terlebih dahulu untuk memastikan semua benda dapat masuk di dalam toples) . Tantanglah anak-anak untuk mencoba memasukkan semua benda ini ke dalam toples! Lalu jelaskan maksud dari peragaan ini. Ketika anak-anak memilih memasukkan pasir terlebih dahulu, lalu bola pingpong, kemudian bola besar. Ternyata toples itu tidak dapat ditutup. Tetapi sebaliknya, ketika urutannya dibalik, yaitu bola besar, kemudian bola pingpong, dan diakhiri dengan pasir. Ternyata toples ini bisa ditutup. Pasir dan bola pingpong berbicara tentang waktu yang kita habiskan untuk melakukan kegiatan kita sehari-hari. Sementara bola besar berbicara tentang waktu bersama dengan Tuhan.
Ketika kita banyak meluangkan waktu bersama dengan Dia, maka Yesus sang pemilik waktu, akan memberikan kalian hikmat bagaimana mengatur prioritas, sehingga semua akan bisa kalian kerjakan dengan baik. Jadi ingatlah IF IT STOPS YOU FROM GETTING CLOSER TO GOD, THEN IT NEEDS TO GO.