Minggu, 24 November 2024

Renungan Harian 25-30 November 2024

Monday, 25 November 2024

 

I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

 

AYAT HAFALAN :

Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

 

Ayat Penuntun : Matius 4:1-4 (BIS)

Kemudian Yesus dibimbing oleh Roh Allah ke padang gurun untuk dicobai oleh Iblis.  Empat puluh hari empat puluh malam Yesus tidak makan. Lalu Ia merasa lapar. Iblis datang dan berkata, “Engkau Anak Allah, bukan? Nah, suruhlah batu-batu ini menjadi roti.” Yesus menjawab, “Di dalam Alkitab tertulis: Manusia tidak dapat hidup dari roti saja, tetapi juga dari setiap perkataan yang diucapkan oleh Allah.”

 

Ketika Yesus menjadi Manusia, Dia juga dapat merasakan hal hal yang dirasakan kita semua termaksud lapar dan lemah, tetapi dalam kelamahanNya Dia tetap ingat Firman Tuhan dan memilih untuk tidak mengikuti ‘perintah’ iblis. Kita sebagai anak Tuhan, juga jangan lupa untuk setiap hari berdoa dan baca firmanNya supaya kita tau apa yang menjadi perintah Tuhan apa yang bukan.

 

 

Tuesday, 26 November 2024

 

I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

 

AYAT HAFALAN :

Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

 

Ayat Penuntun            :  Matius 4: 1-4 (BIS)

Kemudian Yesus dibimbing oleh Roh Allah ke padang gurun untuk dicobai oleh Iblis.  Empat puluh hari empat puluh malam Yesus tidak makan. Lalu Ia merasa lapar. Iblis datang dan berkata, “Engkau Anak Allah, bukan? Nah, suruhlah batu-batu ini menjadi roti.” Yesus menjawab, “Di dalam Alkitab tertulis: Manusia tidak dapat hidup dari roti saja, tetapi juga dari setiap perkataan yang diucapkan oleh Allah.”

 

Saat Yesus mengatakan bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi juga dari setiap perkataan yang diucapkan oleh Allah, Dia mengingatkan kita anak anakNya, selain kita hidup untuk melakukan tugas sehari hari dari sekolah / orang tua, kita juga harus setia dan melakukan Firman Tuhan setiap hari.


 

Wednesday, 27 November 2024

 

I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

 

AYAT HAFALAN :

Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

 

Ayat Penuntun : Matius 4: 5-7 (BIS)

Sesudah itu Iblis membawa Yesus ke Yerusalem, kota suci, dan menaruh Dia di atas puncak Rumah Tuhan. Lalu Iblis berkata kepada-Nya, “Engkau Anak Allah, bukan? Kalau begitu, terjunlah ke bawah; sebab di dalam Alkitab ada tertulis begini, ‘Allah akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya melindungi Engkau, mereka akan menyambut Engkau dengan tangan mereka, supaya kaki-Mu pun tidak tersentuh pada batu.’” Yesus menjawab, “Tetapi di dalam Alkitab tertulis juga, ‘Jangan engkau mencobai Tuhan Allahmu.’ ” 

 

Dalam kehidupan sehari hari, sering kali iblis membujuk kita untuk melakukan hal hal buruk misalnya dengan ngisengin teman / saudara sampai menangis dan membuat kita berpikir “dia aja yang cengeng, kan aku cuma iseng sedikit” tetapi kita anak anak Tuhan harus belajar seperti Tuhan Yesus dan ingat bahwa belum tentu semua hal yang ‘fun’ itu baik.

 

 

 

Thursday, 28 November 2024

 

I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

 

AYAT HAFALAN :

Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

 

Ayat Penuntun : Matius 4: 8-10 (BIS)

Kemudian Iblis membawa Yesus lagi ke gunung yang tinggi sekali dan menunjukkan kepada-Nya semua kerajaan di dunia dengan segala kekayaannya. Lalu Iblis berkata kepada Yesus, “Semua ini akan saya berikan kepada-Mu, kalau Engkau sujud menyembah saya.” Yesus menjawab, “Pergi kau, hai Penggoda! Dalam Alkitab tertulis: Sembahlah Tuhan, Allahmu, dan layanilah Dia saja!” 

 

Saat iblis berbohong dan bilang kalau Yesus mau sujud menyembah iblis, dia akan memberikan semua kekuasaan dan kekayaan dunia kepada Yesus, walaupun saat itu Yesus merasa lapar dan lemah sebagai manusia biasa, Dia tetap memilih untuk setia dan melakukan yang benar dimata Tuhan, juga percaya bahwa Allah Bapa yang akan menjagaNya selama di dunia.

 


 

Friday, 29 November 2024

 

I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

 

AYAT HAFALAN :

Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

 

Ayat Penuntun : Matius 4: 8-11 (BIS)

Kemudian Iblis membawa Yesus lagi ke gunung yang tinggi sekali dan menunjukkan kepada-Nya semua kerajaan di dunia dengan segala kekayaannya. Lalu Iblis berkata kepada Yesus, “Semua ini akan saya berikan kepada-Mu, kalau Engkau sujud menyembah saya.” Yesus menjawab, “Pergi kau, hai Penggoda! Dalam Alkitab tertulis: Sembahlah Tuhan, Allahmu, dan layanilah Dia saja!”

Akhirnya Iblis meninggalkan Yesus, dan malaikat-malaikat pun datang melayani Dia.

 

Mungkin kita anak anak Tuhan Yesus sudah tau bahwa iblis suka sekali menggangu dan menggoda kita melakukan hal hal buruk yang tidak disenangi Tuhan Yesus. Tetapi saat kita terus berusaha melakukan yang terbaik, rajin berdoa dan baca Alkitab, Roh Kudus sendiri yang akan selalu mengingatkan kita untuk memilih yang benar. 

 

 

 

Saturday, 30 November 2024

 

I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

 

AYAT HAFALAN :

Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

 

Ayat Penuntun : Matius 4:1-11 (BIS)

Saat di padang gurun, setelah Tuhan Yesus berpuasa selama 40 hari tanpa makan dan minum tentu TuhanYesus merasa lapar, harus dan lemah. Setelah itu berkali-kali iblis berusaha menggoda Tuhan Yesus untuk melakukan yang salah, tapi dalam keadaanNya yang lemah pun Tuhan Yesus tetap memilih untuk say NO to temptation dan tidak mengikuti keinginan iblis, walaupun sebenarnya mudah sekali untuk Tuhan Yesus lakukan.

 

Tapi karena Tuhan Yesus ingat dan mengerti Firman Tuhan dan Tuhan Yesus juga tahu bahwa iblis hanya menggoda untuk melakukan apa yang salah, sehingga Tuhan Yesus tetap memilih untuk melakukan yang benar. Penting buat kita semua untuk selalu rajin membaca Firman Tuhan sehingga waktu godaan datang kita mengerti yang mana yang benar dan salah.

Selasa, 19 November 2024

Week – 9 MONEY MONEY MONEY --- December 1st 2024

Tujuan                       : Anak-anak mengerti tentang memberi (perpuluhan dan sedekah), menabung dan juga berhemat dan belanja seperlunya.

Super kebenaran    : FIRST GIVE TO GOD, SAVE THEN SPEND THE MONEY.

Ayat Hafalan            : Amsal 3:9-10 (BIS)

Hormatilah TUHAN dengan mempersembahkan kepada-Nya yang terbaik dari segala harta milik dan hasil tanahmu, maka lumbung-lumbungmu akan penuh gandum, dan air anggurmu akan berlimpah-limpah sehingga tidak cukup tempat untuk menyimpannya.

Proverbs 3:9-10 (NLT)

Honor the Lord with your wealth and with the best part of everything you produce. Then he will fill your barns with grain, and your vats will overflow with good wine.

Ayat Penuntun        : Lukas 15:11-32 (Luke 15:11-32)

 

Games

Memasukkan uang koin ke dalam ember.

 

Pembuka

Bawalah uang lembaran sepuluh lembar atau sepuluh koin yang sama dan kotak persembahan untuk memudahkan penjelasan mengenai perpuluhan. Lalu persiapkan piggy bank (celengan), kotak yang berisi mainan initinya isilah kotak ini dengan barang-barang yang bukan menjadi kebutuhan utama, kotak yang berisi makanan/snack – air minum – buku pelajaran/buku bacaan intinya isilah kotak ini dengan barang-barang yang menjadi kebutuhan utama, dan persiapkan juga tempat/kotak lain lagi yang anda beri tulisan GIVE. Hari ini kita akan mengajarkan kepada anak-anak penting memiliki hati yang bijaksana terhadap uang atau barang berharga milik kita. Untuk kelas baby dan TK jika memang merasa kesulitan cobalah dengan mengajarkan persembahan, menabung dan memberi sedekah mungkin untuk berhemat mereka masih kurang mengerti tapi jika mau dicoba bisa dengan makanan atau susu jangan dibuang-buang ambil atau gunakan tissue, air secukupnya/ seperlunya juga bisa diterapkan dalam menghemat.

Lalu kita juga akan mengajak anak-anak untuk mengumpulkan barang-barang yang mereka sudah tidak pakai tapi masih bagus untuk donasi atau membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesusahan. Untuk kelas besar yang sudah dapat uang jajan akan lebih mudah untuk mengajarkan kepada mereka tentang perpuluhan, menabung, memberi dan juga berhemat.

Kalau uang saya yakin semua anak mengerti meskipun belum bisa baca biasanya anak-anak memahami arti pentingnya uang. Mulailah dengan pertanyaan : siapa yang pernah lihat uang? Siapa yang pernah menggunakan uang? Siapa yang tidak tahu uang itu apa? Tunjukkan uang yang sudah anda bawa. Tanyakan siapa yang mau uang? Hehehe. Sekedar bercanda saja. Kalau anda bawa uang lebih mau dikasihkan juga sah-sah saja. Lalu susunlah kotak persembahan, kotak mainan, kotak makanan dan kotak sedekah. Lalu ajaklah anak-anak untuk menunjukkan mana yang harus diletakkan diurutan pertama. Setelah itu katakan bahwa anda akan menunjukkan kepada mereka urutan seperti apa yang seharusnya mereka lakukan. Tapi sebelum itu anda akan menceritakan terlebih dahulu sebuah cerita tentang seorang anak yang tidak bijaksana dan akhirnya mengalami kesusahan atau kemiskinan.

 

Cerita : Anak bungsu yang terhilang

Adalah seorang bapak yang mempunyai dua anak laki-laki. Yang bungsu berkata kepadanya, “Ayah, berilah kepadaku sekarang ini bagianku dari kekayaan kita.” Maka ayahnya membagi kekayaannya itu antara kedua anaknya. Beberapa hari kemudian anak bungsu itu menjual bagian warisannya itu lalu pergi ke negeri yang jauh.

Di sana ia memboroskan uangnya dengan hidup berfoya-foya. Ketika uangnya sudah habis semua, terjadilah di negeri itu suatu kelaparan yang besar, sehingga ia mulai melarat. Lalu ia pergi bekerja pada seorang penduduk di situ, yang menyuruh dia ke ladang menjaga babinya.Ia begitu lapar sehingga ingin mengisi perutnya dengan makanan babi-babi itu. Walaupun ia begitu lapar, tidak seorang pun memberi makanan kepadanya.

Akhirnya ia sadar dan berkata, “Orang-orang yang bekerja pada ayahku berlimpah-limpah makanannya, dan aku di sini hampir mati kelaparan! Aku akan berangkat dan pergi kepada ayahku, dan berkata kepadanya: Ayah, aku sudah berdosa terhadap Allah dan terhadap Ayah.Tidak layak lagi aku disebut anak Ayah. Anggaplah aku seorang pekerja Ayah.”

Maka berangkatlah ia pulang kepada ayahnya. Masih jauh dari rumah, ia sudah dilihat oleh ayahnya. Dengan sangat terharu ayahnya lari menemuinya, lalu memeluk dan menciumnya.“Ayah,” kata anak itu, “Aku sudah berdosa terhadap Allah dan terhadap Ayah. Tidak layak lagi aku disebut anak Ayah.”

Tetapi ayahnya memanggil pelayan-pelayannya dan berkata, “Cepat! Ambillah pakaian yang paling bagus, dan pakaikanlah kepadanya. Kenakanlah cincin pada jarinya, dan sepatu pada kakinya. Sesudah itu ambillah anak sapi yang gemuk dan sembelihlah. Kita akan makan dan bersukaria. Sebab anakku ini sudah mati, sekarang hidup lagi; ia sudah hilang, sekarang ditemukan kembali.” Lalu mulailah mereka berpesta. Sementara itu, anak yang sulung ada di ladang. Ketika ia pulang dan sampai di dekat rumah, ia mendengar suara musik dan tari-tarian. Ia memanggil salah seorang dari pelayan-pelayannya, lalu bertanya, “Ada apa ini di rumah?” Pelayan itu menjawab, “Adik Tuan kembali! Dan ayah Tuan sudah menyuruh menyembelih anak sapi yang gemuk, sebab ia sudah mendapat kembali anaknya dalam keadaan selamat!” Anak yang sulung itu marah sekali sehingga ia tidak mau masuk ke rumah. Lalu ayahnya keluar dan membujuk dia masuk. Tetapi ia berkata, “Bertahun-tahun lamanya aku bekerja mati-matian untuk Ayah. Tidak pernah aku membantah perintah Ayah. Dan apakah yang Ayah berikan kepadaku? Seekor kambing pun belum pernah Ayah berikan untuk aku berpesta dengan kawan-kawanku! Anak Ayah itu sudah menghabiskan kekayaan Ayah dengan perempuan pelacur, tetapi begitu ia kembali, Ayah menyembelih anak sapi yang gemuk untuk dia!” “Anakku,” jawab ayahnya, “engkau selalu ada di sini dengan aku. Semua yang kumiliki adalah milikmu juga. Tetapi kita harus berpesta dan bergembira, sebab adikmu itu sudah mati, tetapi sekarang hidup lagi; ia sudah hilang, tetapi sekarang telah ditemukan kembali.”

 

Penutup

Setiap cerita ini disebutkan selalu berhubungan dengan keselamatan dari Tuhan yang dimana anak yang terhilang adalah gambaran kita manusia sebagai orang berdosa. Tetapi hari ini kita akan melihat dari sisi yang berbeda yaitu dari cara anak yang terhilang itu menggunakan uang yang sudah ia terima.

Katakan kepada anak-anak bagaimana anak bungsu itu memboroskan uangnya. Apa itu boros? Mungkin anak-anak ada yang tidak mengerti. Boros adalah menggunakan uang yang kita miliki untuk membeli atau melakukan hal yang tidak menjadi kebutuhan kita. Mungkin untuk anak baby TK bisa menggunakan kata-kata atau penjelasan yang lebih sederhana. Kalian lihat tadi ketika anak itu menggunakan uangnya sembarangan itu membuat dia harus makan makanan nya babi dan membuat dia menderita. Lalu apa yang harus kalian lakukan ketika kalian menerima uang paling simple uang jajan.

Lalu setelah itu mulailah masuk ke dalam caranya bagaimana kita menggunakan uang yang kita terima. Menggunakan untuk yang sudah kita bawa kita coba jelaskan kepada anak-anak apa artinya perpuluhan dari 10 lembar atau koin yang kita punya lalu katakan kepada anak-anak kalau ini adalah uang jajan mereka dan mereka akan memberikan sepersepuluhnya (1 lembar) kepada Tuhan Yesus. Kenapa? Itu pasti akan menjadi pertanyaan mereka. Lalu ambillah lagi 3 lembar dan masukkan itu ke dalam piggy bank (celengan) dan jelaskan mereka perlu menabung. Lalu gunakan sebagian 5 lembar untuk membeli jajan dan 1 lembar lagi untuk memberikan sedekah atau menolong orang lain.

 

Untuk anak yang lebih besar mungkin bisa dijelaskan kenapa?

1.    Memberi uang untuk Tuhan (Perpuluhan) artinya kita percaya bahwa uang yang kita dapatkan melalui siapapun itu adalah berkat dari Tuhan.

2.    Memberi uang untuk sedekah (menolong orang lain) artinya kita belajar mengasihi orang lain tidak egois.

3.    Menabung, berhemat dan berbelanja seperlunya artinya kita tahu bahwa kita tidak hanya hidup untuk hari ini.

Seperti anak bungsu tadi sesudah menghabiskan uangnya dia baru sadar kalau dia masih mau terus hidup dia masih terus membutuhkan uang untuk membeli makan. Karena itu kita perlu mulai dari sekarang belajar belanja seperlunya dan menabung.

 

Super kebenaran kita hari ini penting untuk kita ingat dan terus lakukan sampai nanti kita dewasa : FIRST GIVE TO GOD, SAVE THEN SPEND THE MONEY. Jadi mulai dengan uang jajan kalian ya mulai besok waktu kita dapet uang jajan dari parents kita, kita bisa start untukbelajar memberi perpuluhan dan bersedekah, lalu menabung dan berhemat, serta berbelanja dengan bijak. FIRST GIVE TO GOD, SAVE THEN SPEND THE MONEY.

Minggu, 17 November 2024

Renungan Harian 18-23 November 2024

 Monday, 18 November 2024

 

KEEP YOUR FOCUS ON GOD

 

AYAT HAFALAN :

1 Korintus 9:26 (BIS)

Itu sebabnya saya berlari dengan tujuan yang tertentu. Seperti dalam pertandingan tinju, saya tidak memukul dengan sembarangan.

 

Ayat penuntun : Nehemia 4:7-8 (BIS)

Ketika Sanbalat, Tobia dan orang-orang dari Amon dan Asdod serta orang-orang Arab mendengar bahwa perbaikan tembok Yerusalem itu makin maju dan bahwa lubang-lubang di tembok sudah mulai ditutup, mereka menjadi marah sekali. Mereka bersepakat hendak menyerang Yerusalem untuk menimbulkan kekacauan.

 

Ternyata saat Nehemia dan bangsa Israel ingin membangun kembali tembok Yerusalem ada yang tidak suka mereka tidak senang karena mereka merasa terancam jika bangsa Israel akan menjadi kuat Kembali karena mereka sadar bangsa Israel adalah bangsa yang di sertai oleh Allah, mereka bersepakat untuk menyerang dan menimbulkan kekacauan.

 

Nah.. Adek- adek kadang dalam berteman di sekolah ataupun di rumah pasti kita menjumpai orang yang tidak menyukai kita ! Jangan takut ya.. karna Allah selalu menyertai kita selamanya kita hanya perlu melakukan apa yang sudah Tuhan ajarkan kepada kita, saling mengasihi, memaafkan sama seperti Nehemia yang tidak pernah takut dan gentar walaupun apa yang dia lakukan membuat orang-orang tidak suka dan marah tetapi dia tetap focus pada apa yang dia kerjakan yaitu membangun Kembali tembok Yerusalem.

 

 

 

Tuesday, 19 November 2024

 

KEEP YOUR FOCUS ON GOD

 

AYAT HAFALAN :

1 Korintus 9:26 (BIS)

Itu sebabnya saya berlari dengan tujuan yang tertentu. Seperti dalam pertandingan tinju, saya tidak memukul dengan sembarangan.

 

Ayat penuntun : Nehemia 4:9-10 (BIS)

Karena itu kami berdoa kepada Allah kami dan menjaga kota itu siang dan malam. Berkatalah orang Yehuda : "Kekuatan para pengangkat sudah merosot dan puing masih sangat banyak. Tak sanggup kami membangun Kembali tembok ini."

Saat Nehemia mengalami rintangan dan ancaman dari musuh-musuhnya Nehemia tidak pernah takut namun dia selalu berdoa kepada Allah dan menjadikan doa sebagai kekuatan saat mendapatkan kesulitan. Nehemia tidak mengandalkan kekuatanya sendiri melainkan mengandalkan Tuhan, bahkan disaat teman-temanya sudah tidak mempunyai tenaga lagi untuk bekerja.

 

Mungkin akhir-akhir ini adek-adek mengalami kesulitan dan rintangan yuk.. sama-sama kita berdoa, kita minta kekuatan kepada Tuhan percayalah Tuhan akan ada Bersama kita dalam melewati semua kesulitan dan pasti kita akan menang Bersama Tuhan, seperti Nehemia mampu mengalahkan musuh-musuhnya yang mencemooh dan mengahalanginya untuk membangun kembali tembok Yerusalem. "Pertolongan Tuhan selalu datang tidak pernah terlambat namun juga tidak terlalu cepat, selalu tepat waktu. Masalah pasti tetap ada, namun Tuhan mau kita melibatkan Dia senantiasa maka Dia yang akan turun tangan menolong kita.

 

 

Wednesday, 20 November 2024

 

KEEP YOUR FOCUS ON GOD

 

AYAT HAFALAN :

1 Korintus 9:26 (BIS)

Itu sebabnya saya berlari dengan tujuan yang tertentu. Seperti dalam pertandingan tinju, saya tidak memukul dengan sembarangan.

 

Ayat penuntun : Nehemia 4:12-14 (BIS)

Saat Nehemia dan bangsa Israel sedang membangun kembali tembok Yerusalem, mereka menghadapi banyak tantangan dan ancaman dari musuh-musuh mereka. Ayat 12-14 menggambarkan Langkah-langkah yang diambil Nehemia untuk melindungi pekerja dan pembangunan.

Meskipun sedang membangun, Nehemia tetap waspada dan siap menghadapi segala kemungkinan, baik itu ujian, kesulitan, atau tantangan lainnya. Nehemia membagi tugas kepada rakyat menurut keluarga mereka, ini menunjukan pentingnya kerjasama tim untuk mencapai tujuan Bersama.

Nah… adek-adek sama seperti Nehemia, kita akan menghadapi berbagai tantangan dalam hidup baik disekolah, di rumah jangan takut hadapilah dengan keberanian, sama seperti orang-orang Israel yang bekerja sama membangun tembok kita juga perlu bekerja sama dengan teman-teman atau keluarga untuk mencapai tujuan dan jangan lupa untuk berdoa dan meminta pertolongan kepada Tuhan.

 

 

 

 

 

 

 

Thursday, 21 November 2024

 

KEEP YOUR FOCUS ON GOD

 

AYAT HAFALAN :

1 Korintus 9:26 (BIS)

Itu sebabnya saya berlari dengan tujuan yang tertentu. Seperti dalam pertandingan tinju, saya tidak memukul dengan sembarangan.

 

Ayat penuntun : Nehemia 4:15-17 (BIS)

Setelah musuh di gagalkan oleh Tuhan, Nehemia beserta yang lainnya kembali ke tembok untuk melanjutkan pekerjaannya mereka tidak menyerah meskipun menghadapi rintangan dan musuh yang kuat karena Allah Bersama mereka. Mereka terus bekerja membangun tembok, dan selalu waspada terhadap serangan musuh. Mereka membawa senjata dan berjaga-jaga tapi yang paling penting adalah Nehemia dan teman-temannya percaya kepada Tuhan.

 

Nah.. adek-adek dari kisah Nehemia kita belajar bahwa dengan kerja keras, kerja sama, percaya dan fokus kepada Tuhan, dapat membuat kita mencapai tujuan kita.


 

Friday, 22 November 2024

 

KEEP YOUR FOCUS ON GOD

 

AYAT HAFALAN :

1 Korintus 9:26 (BIS)

Itu sebabnya saya berlari dengan tujuan yang tertentu. Seperti dalam pertandingan tinju, saya tidak memukul dengan sembarangan.

 

Ayat penuntun : Nehemia 4:19-20 (BIS)

Lalu aku berkata kepada rakyat, para pemuka dan para pemimpin, “Pekerjaan ini telah meluas sampai jarak yang jauh, sehingga kita terpencar-pencar di sepanjang tembok ini, seorang jauh daripada yang lain. Jadi, kalau kalian mendengar bunyi trompet, berkumpullah segera di sekeliling kami di sini.

 

Meskipun mereka bekerja secara berpencar karena besarnya tembok yang mereka bangun mereka tetap saling berkomunikasi, ini menunjukan pentingnya komunikasi dalam menghadapi tantangan Bersama. Begitupun Tuhan yang mengharapkan kita selalu berkomunikasi denganNYA apapun kondisi kita baik saat senang ataupun sedih Tuhan ingin mendengar suara kita lewat doa karena doa adalah senjata yang ampuh untuk menghadapi segala tantangan.mengatasi segala rintangan. Jadi jangan pernah menyerah ya..!

 

 

 

 

Saturday, 23 November 2024

 

KEEP YOUR FOCUS ON GOD

 

AYAT HAFALAN :

1 Korintus 9:26 (BIS)

Itu sebabnya saya berlari dengan tujuan yang tertentu. Seperti dalam pertandingan tinju, saya tidak memukul dengan sembarangan.

 

Ayat penuntun : Nehemia 4:19-20 (BIS)

Pada ayat 22 dikatakan “ Pada waktu itu juga aku berikan perintah kepada rakyat, “setiap orang dengan anak buahnya harus bermalam di Yerusalem, supaya mereka mengadakan penjagaan bagi kami pada malam hari, dan melakukan pekerjaannya pada siang hari.”

 

Pengorbanan yang dilakukan oleh Nehemia dan teman-temannya saat membangun tembok Yerusalem dengan  bekerja siang dan malam sungguh luar biasa, mereka rela mengorbankan waktu istirahat, kenyamanan, bahkan nyawa demi tujuan yang besar yaitu memulihkan kota Yerusalem.

 

Sama seperti kita saat kita ingin berhasil dalam sekolah kita juga harus belajar merelakan waktu bermain untuk belajar, berbagi mainan, menahan diri untuk tidak marah atau membalas perbuatan buruk, membantu orang tua tanpa diminta. Pengorbanan tidak harus selalu besar, Tindakan kecil yang dilakukan dengan ketulusan hati sudah memberikan makna yang besar bagi orang-orang disekitar kita.

Selasa, 12 November 2024

Week – 8 TEMPTATION --- November 24th 2024

Tujuan                          : Anak-anak mengerti bahwa penguasaan diri yang baik akan menjauhkan diri mereka dari godaan Iblis.

Super kebenaran       : I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

Ayat Hafalan               : Yakobus 1:12 (BIS)

Berbahagialah orang yang tabah pada waktu ia mengalami cobaan. Sebab sesudah ia berhasil dalam cobaan itu, ia akan menerima upahnya, yaitu kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang-orang yang mengasihi Allah.

James 1:12 (NLT)

God blesses those who patiently endure testing and temptation. Afterward they will receive the crown of life that God has promised to those who love him.

Ayat Penuntun           : Matius 4:1-11 (Matthew 4:1-11)

 

Games

Buatlah tulisan temptation lalu tempelkan pada sebuah bola. Ajak anak-anak untuk duduk melingkar dan kemudian dimulai dengan satu anak yang memegang bola ketika musik dimulai bola temptation itu dipindahkan ke teman yang berikutnya ketika musik berhenti lalu anak yang memegang bola terakhir harus meneriakkan “SAY NO TO TEMPTATION”. Bisa dilakukan beberapa putaran kalau mau dibuat lebih seru ketika yang pegang bola kelupaan keluar dari lingkaran.

 

Pembuka

Siapa yang pernah tergoda untuk melakukan hal yang tidak penting (seperti nonton youtube, main games, lihat sosmed) padahal parents kita udah kasih kita perintah untuk makan, mandi, belajar atau membereskan mainan kita? Semua pasti pernah ya, bahkan saya sendiri juga pernah. (Bisa ceritakan godaan apa yang pernah anda alami)

Siapa yang pernah dengar cerita tentang 3 babi kecil? Sebelum dengar cerita firman Tuhan saya ceritakan dulu ya (secara singkat saja) tentang kisah 3 babi kecil.

 

Kakak beradik 3 babi kecil sudah mulai dewasa. Ibu mereka melepas kepergian mereka untuk hidup mandiri. Sebelum pergi, ibu menasehati, “Hiduplah dengan penuh hikmat. Dan berhati-hatilah, karena di luar sana ada serigala yang mengintai.”

Babi pertama membangun rumahnya dari jerami. Dia terlalu malas untuk membangun yang lebih bagus. Pikirnya, aku mau bermain-main dengan teman-temanku. Aku tidak mau menghabiskan waktuku untuk membangun sebuah rumah. Rumah jerami cukup lah untuk melindungi aku dari hujan dan panas. Bermain lebih menyenangkan.

Babi pertama hanya memerlukan satu hari untuk menyelesaikan rumahnya. Dia menyombongkan diri di depan kedua saudaranya karena mereka masih sibuk bekerja, dia sudah dapat bermain dan bersenang-senang. Babi kedua membangun rumah dari kayu. Dia menghabiskan waktu sedikit lebih lama dari Babi pertama. Pikirnya, rumah kayu sudah cukup kuat. Pasti serigala tidak dapat menerkamku.

Babi kedua lalu ikut Babi pertama bermain-main dan mengolok-olok Babi ketiga, saudaranya. Kata mereka, “Buat apa kamu bersusah payah membangun rumah dari bata? Bukankah lebih menyenangkan jika kita bermain bersama-sama?”

Babi ketiga sesaat berpikir untuk segera menyelesaikan rumahnya dengan asal-asalan karena  tergoda untuk bermain-main. Tetapi dia memantapkan hatinya untuk terus bekerja karena tidak mau mati di tangan serigala. Babi ketiga membangun rumahnya dengan sungguh-sungguh menggunakan batu bata. Beberapa minggu berselang, pada saat mereka pulang dari bermain-main, mereka melihat jejak kaki serigala di tanah hutan. Segera mereka pulang ke rumah masing-masing supaya terhindar dari serangan serigala.

Sang serigala mendatangi rumah babi pertama dan menyuruhnya keluar. Babi pertama berteriak, “Pergilah kau… jangan ganggu aku!” Tetapi serigala meniup rumah jerami Babi pertama dan seketika rumah jerami itu roboh. 

Babi pertama segera lari ke rumah Babi kedua dan berlindung di sana.

Sayangnya, serigala mengejar Babi pertama sampai ke rumah Babi kedua; katanya, “Hahaha…  Aku akan makan kenyang hari ini. Ada dua babi yang sebentar lagi akan kusantap. Ayo keluar kau berdua! Atau kurobohkan rumah kayu ini!”

Kedua babi itu ketakutan. Mereka mengunci pintu rumah kayu itu. Serigala meniup rumah Babi kedua.  Rumah itu tetap kokoh berdiri. Sadar bahwa tidak mungkin ditiup, serigala lalu menendang pintu rumah kayu itu. Sekali.. dua kali.. Tendangan ke tiga merusakkan pintu rumah Babi kedua.  Tapi untungnya mereka masih bisa melarikan diri ke rumah Babi ketiga. Serigala mengejar mereka dan ketika tau bahwa ada seekor babi lagi, dia berkata, “Waahh..  aku akan kenyang sekali.. karena ada 3 babi yang sebentar lagi kusantap!” Rumah batu bata itu kuat sekali. Serigala capek meniup dan menendang. Tetapi rumah itu tetep kokoh berdiri. Akhirnya karena kelelahan, serigala meninggalkan rumah Babi ketiga.

 

Cerita : Tuhan Yesus dicobai

Kemudian Yesus dibimbing oleh Roh Allah ke padang gurun untuk dicobai oleh Iblis. Empat puluh hari empat puluh malam Yesus tidak makan. Lalu Ia merasa lapar. Iblis datang dan berkata, “Engkau  Anak Allah, bukan? Nah, suruhlah batu-batu ini menjadi roti.”

Yesus menjawab, “Di dalam Alkitab tertulis: Manusia tidak dapat hidup dari roti saja, tetapi juga dari setiap perkataan yang diucapkan oleh Allah.”

Sesudah itu Iblis membawa Yesus ke Yerusalem, kota suci, dan menaruh Dia di atas puncak Rumah Tuhan. Lalu Iblis berkata kepada-Nya, “Engkau Anak Allah, bukan? Kalau begitu, terjunlah ke bawah; sebab di dalam Alkitab ada tertulis begini, ‘Allah akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya melindungi Engkau, mereka akan menyambut Engkau dengan tangan mereka, supaya kaki-Mu pun tidak tersentuh pada batu.’”

Yesus menjawab, “Tetapi di dalam Alkitab tertulis juga, ‘Jangan engkau mencobai Tuhan Allahmu.’” Kemudian Iblis membawa Yesus lagi ke gunung yang tinggi sekali dan menunjukkan kepada-Nya semua kerajaan di dunia dengan segala kekayaannya. Lalu Iblis berkata kepada Yesus, “Semua ini akan saya berikan kepada-Mu, kalau Engkau sujud menyembah saya.”

Yesus menjawab, “Pergi kau, hai Penggoda! Dalam Alkitab tertulis : Sembahlah Tuhan, Allahmu, dan layanilah Dia saja!” Akhirnya Iblis meninggalkan Yesus,dan malaikat-malaikat pun datang melayani Dia.

 

Ilustrasi (untuk anak kelas 1-6) – tidak harus diceritakan disesuaikan dengan kondisi

Billy Ray Harris adalah seorang pengemis dan tuna wisma yang berasal dari Amerika Serikat. Pada suatu hari ada seorang wanita yang memberikan uang koin padanya. Sarah Darling, nama wanita itu, ternyata secara tak sengaja juga menjatuhkan sebuah cincin berlian yang berada di dalam dompetnya ke dalam gelas sumbangan Harris.

Keesokan harinya Darling baru menyadari bahwa cincinnya hilang dan berusaha untuk mencarinya, ia kemudian teringat kepada Harris dan berusaha untuk menanyakan cincin itu padanya. Dengan jujur Harris mengatakan bahwa cincin itu memang ada padanya dan Harris sengaja menunggu Darling datang selama beberapa hari ini untuk mengembalikan cincin itu.

Darling dan suaminya yang merasa terkesan akan kejujuran Harris lalu membuat sebuah situs online yang menceritakan kejujuran Harris dan menggumpulkan dana untuk membantu kehidupan Harris. Setelah 90 hari mereka berhasil mengumpulkan sekitar 1,1 milyar rupiah untuk diberikan pada Harris. Salah seorang penyumbang berkata apa yang dilakukan Harris adalah sesuatu yang luar biasa dan hal ini menjadi bukti bahwa masih ada sisi manusiawi di dunia ini.

Bisa saja Harris tidak mengakui bahwa ada cincin di dalam gelas sumbangannya. Bisa saja dia menjualnya dan mendapatkan uang yang banyak untuk keperluan pribadinya. Tetapi Tuhan ada di dalam dia. Harris tidak jatuh ke dalam cobaan. Karena mengembalikan cincin itu kepada pemiliknya, Harris malah memperoleh uang yang lebih banyak dari harga cincin tersebut.

 

 

 

Penutup

Dalam setiap jenjang usia dari baby sampai dewasa bahkan sampai tua sekalipun, setiaporang pasti pernah mengalami pencobaan.

 

Seperti pada dua cerita kita hari ini.. Tiga babi tergoda dan harus memilih antar bermain atau membangun rumah. Demikian juga  dengan Tuhan Yesus dimana Iblis berusaha menjatuhkan Tuhan Yesus ke dalam cobaan. Dua babi pertama jatuh dalam cobaan. Tetapi Babi ketiga dan Tuhan Yesus tidak. Kita harus dapat bertahan pada saat mengalami pencobaan karena sebenarnya kita mampu melewati cobaan apapun, selama  kita di dalam Tuhan.

Karena itu penting buat kita semua untuk read the bible and pray to Jesus everyday supaya apa supaya kita memiliki prinsip firman Tuhan yang kuat, agar kita ga gampang jatuh ke dalam cobaan. Dan kita bisa SAY NO TO TEMPTATION. I WILL SAY NO TO TEMPTATION!!

Minggu, 10 November 2024

Renungan Harian 11-16 November 2024

 Monday, 11 November 2024


DON'T BE ARROGANT EVEN WHEN YOU'RE GREAT

AYAT HAFALAN :

Amsal 3:34 (BIS)

Tuhan membenci orang yang tinggi hati, tetapi memberkati orang yang rendah hati.


Ayat Penuntun : Hakim-Hakim 13:24-25 (BIS)

Berbulan-bulan kemudian istri Manoah itu melahirkan seorang anak laki-laki lalu ia memberi nama Simson kepadanya. Anak itu menjadi besar serta diberkati TUHAN;

dan ketika ia berada di perkemahan suku Dan, yang terletak di antara Zora dan Esytaol, Roh TUHAN mulai memberikan kekuatan kepadanya.

Ini membuktikan dan mengajarkan kepada kita, bahwa Manoah benar untuk mempercayai kuasa dan janji Tuhan atas hidupnya. Disaat dia dan istri nya tidak mungkin memiliki keturunan tetapi malaikat Tuhan berfirman bahwa ia akan memiliki seorang anak.

Kita bisa belajar dari cerita ini bahwa janji Tuhan itu Ia dan Amin dan bahwa Ia yaitu Tuhan Yesus akan menepati janji-Nya dalam hidup kita asal kita percaya kepada-Nya.

Yukk kita sama-sama belajar untuk percaya akan janji Tuhan dalam hidup kita.



Tuesday, 12 November 2024


DON'T BE ARROGANT EVEN WHEN YOU'RE GREAT

AYAT HAFALAN :

Amsal 3:34 (BIS)

Tuhan membenci orang yang tinggi hati, tetapi memberkati orang yang rendah hati.


Ayat Penuntun : Hakim-Hakim 16:4-8 (BIS)

Setelah itu Simson jatuh cinta kepada seorang wanita dari Lembah Sorek. Nama wanita itu Delila.

Maka datanglah lima orang penguasa Filistin kepada wanita itu dan berkata, "Bujuklah Simson supaya ia mau memberitahukan kepadamu apa rahasia kekuatannya, dan bagaimana caranya untuk menghilangkan kekuatannya itu. Dengan demikian kami dapat datang dan mengikat dia untuk mengalahkan dia. Nanti kami masing-masing akan memberikan kepadamu 1.100 uang perak."

Maka kata Delila kepada Simson, "Simson, apa sebab kau begitu kuat? Dengan apa engkau harus diikat supaya hilang kekuatanmu itu? Coba beritahukan rahasianya!"

Simson menjawab, "Kalau saya diikat dengan tujuh tali busur baru yang belum kering betul, saya akan lemah dan menjadi seperti orang biasa."

Lalu penguasa-penguasa Filistin itu memberikan kepada Delila tujuh tali busur baru yang belum kering betul. Kemudian, sementara orang Filistin menunggu di ruangan yang lain, Delila mengikat Simson dengan tali-tali itu lalu berseru, "Simson! Orang Filistin datang!" Langsung Simson memutuskan tali-tali busur itu. Tali-tali itu putus seperti benang yang putus kena api. Rahasia kekuatan Simson belum bocor.

Simson telah jatuh hati (menyukai) dan masuk dalam rayuan seorang wanita yang bernama Delila. Yang berasal dari luar wilayah bangsa Israel, dan hal ini yang merupakan awal dari kejatuhan Simson. 

Kita belajar untuk bisa mengendalikan keinginan kita dan tidak terjebak dengan rayuan-rayuan yang bisa menjatuhan kita. Contoh: “Kalau kita terlalu suka main game melebihi segalanya dan lupa waktu bahkan lupa akan Tuhan”, ingat ini merupakan awal atau celah bagi iblis untuk bisa menjatuhan dan merayu-rayu kita dari kesenangan- kesenangan kita.

Ingat selalu akan Tuhan dan setiap langkah dan tindakan hidup kita.



Wednesday, 13 November 2024


DON'T BE ARROGANT EVEN WHEN YOU'RE GREAT

AYAT HAFALAN :

Amsal 3:34 (BIS)

Tuhan membenci orang yang tinggi hati, tetapi memberkati orang yang rendah hati.


Ayat Penuntun : Hakim-Hakim 16:9-12 (BIS)

Lalu kata Delila kepada Simson, "Ah, kau bohong! Kau hanya mempermainkan saya. Ayolah, ceritakan kepada saya dengan apa kau dapat diikat!"

Sahut Simson, "Kalau saya diikat dengan tali baru yang belum pernah dipakai, saya akan lemah dan menjadi seperti orang biasa."

Sementara orang Filistin menunggu di ruangan lain, Delila mengambil beberapa tali yang baru, lalu mengikat Simson. Kemudian ia berteriak, "Simson! Orang Filistin datang!" Tetapi Simson memutuskan tali-tali itu dari tangannya seperti orang memutuskan benang.

Simson masuk dalam permainanya sendiri dan Delila terus berusaha merayu untuk mendapatkan kelemahan dari Simson. Begitu ada kesempatan maka Delila akan menyerahkan Simson ke pada bangsa Filistin.

Ingat….. !!! Janganlah kita  bermain-main apalagi hidup bergaul dengan yang namanya DOSA, karena itu bisa membawa kita Jatuh dalam kemalangan oleh keinginan kita sendiri. Tetapi kita harus selalu ingat akan hal ini yaitu “Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita“ Amin.



Thursday, 14 November 2024 


DON'T BE ARROGANT EVEN WHEN YOU'RE GREAT

AYAT HAFALAN :

Amsal 3:34 (BIS)

Tuhan membenci orang yang tinggi hati, tetapi memberkati orang yang rendah hati.


Ayat Penuntun : Hakim-Hakim 16:13-14 (BIS)

Lalu kata Delila kepada Simson, "Ah, kau mempermainkan saya lagi. Kau bohong. Ayolah ceritakan dengan apa kaudapat diikat!" Simson menjawab, "Kalau tujuh untaian rambut saya dijalin pada benang di perkakas tenun, kemudian diikat pada kayu perkakas tenun itu, saya akan lemah dan menjadi seperti orang biasa."

Maka Delila membuat Simson tertidur lalu ia menjalin tujuh untaian rambut Simson pada benang di perkakas tenun. Setelah itu ia mengikatnya pada kayu perkakas tenun itu lalu berseru, "Simson! Orang Filistin datang!" Simson pun bangun lalu menarik rambutnya hingga lepas dari perkakas tenun itu.

Simson menjadi pribadi yang sombong oleh kemampuannya mengalahkan musuh-musuhnya, dan tanpa dia sadari bahwa seseorang terus berusaha untuk mencelakan dirinya.

Kita tidak bisa mengandalkan kekuatan, kepintaran dan kemampuan kita sendiri.

Karena kita manusia yang terbatas, tapi hanya dengan mengandalkan Tuhan Yesus saja dalam hidup kita maka segala sesuatu akan bisa dan mampu untuk kita hadapi.

“Oleh sebab itu tetaplah bersandar sepenuhnya pada Tuhan Yesus dalam hidup kita”.


Friday, 15 November 2024 


DON'T BE ARROGANT EVEN WHEN YOU'RE GREAT

AYAT HAFALAN :

Amsal 3:34 (BIS)

Tuhan membenci orang yang tinggi hati, tetapi memberkati orang yang rendah hati.


Ayat Penuntun : Hakim-Hakim 16:15-17 (BIS)

Kemudian kata Delila kepadanya, "Ah, kau katakan kaucinta kepada saya padahal hatimu jauh dari saya! Sudah tiga kali kau mempermainkan saya, dan sampai sekarang pun kau tak mau memberitahukan mengapa kau begitu kuat."

Setiap hari Delila terus saja merengek-rengek dan mendesak, sehingga Simson bosan mendengarnya.

Akhirnya Simson menceritakan rahasianya. "Rambut saya belum pernah dipotong," kata Simson. "Saya telah diserahkan kepada Allah menjadi miliknya yang khusus. Sejak lahir saya sudah menjadi seorang Nazir. Kalau rambut saya dipotong, kekuatan saya akan hilang; saya akan lemah dan menjadi seperti orang biasa."

Ketika Simson mulai hidup jauh dari Tuhan dan jatuh ke tangan seorang wanita bernama Delila.

Maka Simson mulai menyerah serta memberitahukan letak kelemahannya.

Sebagai manusia kita semua memiliki kelemahan, yang dimana kadang kelemahan-kelemahan itu yang membuat kita sering menyakitkan hati Tuhan Yesus dan juga orang tua kita. Oleh sebab itu kita perlu pertolongan dari Tuhan untuk memampukan kita agar kita tidak jatuh dalam dosa akibat kelemahan kita seperti yang dialami oleh Simson.



Saturday, 16  November 2024

 

DON'T BE ARROGANT EVEN WHEN YOU'RE GREAT

AYAT HAFALAN :

Amsal 3:34 (BIS)

Tuhan membenci orang yang tinggi hati, tetapi memberkati orang yang rendah hati.


Ayat Penuntun : Hakim-Hakim 16:18-21 (BIS)

Delila merasa bahwa Simson telah memberitahukan rahasia hatinya. Sebab itu ia mengirim berita ini kepada penguasa-penguasa Filistin, "Datanglah lagi sekali ini saja. Simson telah menceritakan rahasianya kepadaku." Mereka pun datang dengan membawa uang untuk Delila.

Sesudah itu Delila membelai Simson sampai tertidur di pangkuannya, lalu ia memanggil orang dan menyuruhnya memotong tujuh untaian rambut Simson. Kemudian ia menyiksa Simson, karena Simson sudah kehilangan kekuatannya.

Lalu ia berteriak, "Simson! Orang Filistin datang!" Simson bangun dan menyangka ia dapat lolos seperti pada waktu-waktu yang lalu. Ia tidak tahu bahwa TUHAN telah meninggalkan dia.

Maka orang-orang Filistin menangkap dia dan mencungkil biji matanya. Mereka membawa dia ke Gaza dan mengikat dia dengan dua rantai tembaga, lalu memasukkannya ke dalam penjara. Di sana ia disuruh bekerja menggiling.

Akhir dari kecerobohan Simson adalah ketika hatinya selalu tertarik untuk mengikuti keinginannya DOSA yang akhirnya membawa Simson kepada kehancuran. Tapi meskipun demikian, Allah tetap menggunakan kegagalan Simson untuk terus melaksanakan rencana-Nya.

Allah maha pengasih dan Ia tetap mengasih kita yang walaupun kita sering menyakiti hati-Nya. Jaga selalu hati kita untuk tetap fokus pada Tuhan saja, jangan terbawa oleh pengaruh dunia ini, keindahan yang di berikannya. Karena itu bisa membuat kita terjebak dalam tipu muslihat iblis.